Posts

Showing posts from April, 2019

Malam ini kita bertemu di sebuah cafe

Image
Malam ini kita bertemu di sebuah cafe di daerah Dago Pakar, Bandung. Ditemani dengan udara yang dingin, pemandangan Kota Bandung dan lampu-lampunya yang seperti kumpulan bintang. Setiap lima menit sekali aku mengulang kata “cantik” untuk memuji pemandangan yang Tuhan berikan pada kita malam ini. Tuhan baik ya, memberikan hiburan melalui indera penglihatan kita ketika perasaan kita berkecamuk. Kau dengan badai di aliran darahmu, dan aku dengan beban seberat gajah di jantungku. Tuhan Maha Baik memberikan kita waktu untuk berbicara sekali lagi, melontarkan setiap cerita lama yang mencekik leher kita. Semua ucapan kita terangkum dalam tegukan teh panas dalam  tea pot  berwarna putih. Apakah ini akhir dari segala kata pengantar yang aku susun sedemikian rupa hingga kau paham dengan segala latar belakang dan alasan-alasanku? Mungkin di setiap perjumpaan memang ada perpisahan yang entah mengapa, tangan kita tak berhenti melambai. Atau kaki yang tak kunjung beranjak di saat waktu makin b

FORGIVENESS

Image
Dia mengajarkanku sebuah kata baru yang tak pernah kukenal sebelumnya. ‘Forgiveness’ kata yang cukup asing bagiku. Dia membaginya menjadi 3 suka kata for-give-ness. “Terdapat kata ‘give’ di dalamnya, yang berarti memberi. Untuk memaafkan seseorang kau harus memberikan mereka rasa maaf itu.” Ujarnya. “Terkadang dengan bisa merelakan atau sekadar memberi senyuman.” Dia menghela napas sebentar lalu melanjutkan perkataannya. Kuperhatikan matanya semakin berbinar dan teduh. “Pada saat hatimu hancur olehnya, kau harus mengambil serpihan-serpihan hatimu yang jatuh. Terkadang serpihan itu melukai tanganmu. Ketika kau sudah mengambil semua serpihan hatimu dan bangkit kembali, kau harus menyerahkan serpihan-serpihan hati itu kepadanya.” “Untuk apa? Bukannya hati itu telah dihancurkan olehnya?” Aku bertanya dengan rasa geram. Dia lagi-lagi tersenyum, “Sebagai pengingat baginya yang telah menghancurkan hati itu. Lama-kelamaan hati tersebut akan sembuh. Sama halnya dengan luka di tan