Swedish Fashion Industry

Let's talk about Swedish Fashion Industry.

Senin lalu, Kedutaan Swedia bersama Jakarta Fashion Week mengadakan seminar tentang Swedish Fashion Industry - Sustainability up front and International from the start. Mengundang Swedish Fashion Council, Swedish Ambassador to Indonesia Johanna Brismar Skoog, and Michelle Tjokrosaputra (CEO PT Dan Liris).

Seminar ini diawali dengan pemaparan tentang Sustainable Fashion Industry oleh Swedish Fashion Counci, untuk mencapai sustainability dalam fashion bussiness. In Swedish, the new business models are interested in rented fashion. Mereka menganggap orang-orang akan bosan dengan satu trend fashion dan tentunya akan berganti dengan trend yang baru. Jadi, ada beberapa jenis bisnis di dunia fashion Swedia. Lease & Rent, Subscription, serta Fashion Library.

I know it's really cute.

When you can rent something that you wear.

Selain itu, dalam seminar ini para narasumber juga menjelaskan tentang kelangkaan bahan-bahan dalam fashion industry, dan bagaimana cara untuk mengurangi limbah. Hingga akhirnya mereka menemukan bahan alternatif yang lebih sustainable dan ramah lingkungan. For example THEY CAN MAKE A LEATHER CLOTHES FROM GRAPES!

Ya, dari kulit anggur...

Nah mereka juga memberikan contoh yang patut kita tiru nih, yaitu peminjaman tas serta membiasakan menggunakan satu tas saja dalam jangka waktu yang lama.





Comments

Popular posts from this blog

Twenty-four

Let's Talk About Us

Aku Ingin Tertidur Pulas di Dekapanmu