Posts

Showing posts from October, 2015

Yang Telah Usang

Image
Baju walaupun tidak terpakai, lama-lama akan pudar. Rumah walaupun hanya ditinggalkan barang sehari, dua hari, bahkan tiga hari akan tetap berdebu. Kau lupa betapa rindunya telepon antik berwarna biru laut itu akan jemari dan sentuhan tanganmu memutar angka tujuh dan lima sebanyak tiga kali. Deringan telepon tua itu akan terseok-seok mengharapkan panggilan untuk tuannya. Akan tetapi, sang tuan melupakan kesenangan lamanya yang tergantikan dengan hobi baru. Begitu pula dengan sebuah rasa. Tidak terjamah, maka akan hilanglah ia. Tak tahu entah kemana, pergi menapaki hati lain katanya. meninggalkan hati yang kosong dan hampa. Ia tidak tersakiti, juga tidak terkhianati. Hanya saja, ada seberkas kekosongan yang tak tahu kemana isinya. Seperti kopi di warung tua pinggir jalan, tak pernah dihabiskan orang tapi tak tahu juga kemana perginya, mungkin si Mbok pemilik warung membuangnya ke selokan. Namun, apa peduliku terhadap secangkir kopi yang terlalu manis, hingga tak dapat kunikmati? ...

Nama Sebuah Keluarga

Image
Sebuah rumah berwarna putih, dengan tumbuhan rambat melingkarinya bak gaun indah berwarna hijau. Di samping rumah itu berakar sebatang pohon akasia yang tumbuh lebat. Setiap dahan melambangkan keteguhan dan keberanian, dengan ayunan kayu menggantung di dahannya. Berpegang erat pada dahan itu. Sebuah bangku bercat putih bernaung dibawah rimbunnya pohon itu, mendapatkan perlindungan yang sangat dibutuhkannya, dikala teriknya panas, di saat hujan membasahi tanah. Akan kupanggil rumah itu dengan sebutan ibu, sesosok sederhana dengan keputihan hati dan keikhlasannya menjaga orang-orang yang tinggal di dalamnya. Seoarang kakak laki-laki adalah pohon akasia, yang dengan setia menemani ibunya. Seorang kakak lelaki yang senang bermain dengan adik kecilnya, dan akan selalu melindungi adik perempuannya. Bangku  putih itu adalah anak perempuan si ibu, seorang remaja yang labil tetapi memiliki hati bersih seputih kapas. Hanya terkadang lingkungan tak bersahabat dengannya hingga ia tidak la...